“MANAJEMEN LAYANAN NICU/PICU”
Ruangan NICU (Neonatal Intensive Care Unit) dan PICU (Pediatric Intensive Care Unit) adalah ruang perawatan intensif untuk bayi (sampai usia 28 hari) dan anak-anak yang memerlukan pengobatan dan perawatan khusus, guna mencegah dan mengobati terjadinya kegagalan organ-organ vital.
NICU (Neonatal Intensive Care Unit)
Beberapa kondisi yang membuat bayi membutuhkan perawatan di NICU adalah bayi yang lahir prematur, memiliki cacat bawaan yang berat, mengalami gagal napas, terkena infeksi parah (sepsis), menderita dehidrasi, atau mengalami perdarahan hebat.
Untuk menangani kondisi bayi yang kritis, ruangan NICU di lengkapi berbagai peralatan, termasuk:
- Alat bantu napas
Di ruang NICU tersedia berbagai alat bantu napas, seperti tabung oksigen, selang atau masker oksigen, dan mesin ventilator. Peralatan ini di gunakan untuk membantu bayi yang mengalami kesulitan bernapas atau tidak dapat bernapas sama sekali.
Dalam merawat bayi dengan gangguan pernapasan berat, dokter sering kali perlu melakukan intubasi untuk memasang selang pernapasan. Yang kemudian akan di sambungkan ke mesin ventilator, guna membantu bayi bernapas.
Mesin penghangat bayi
Bayi baru lahir, terutama bayi prematur, memiliki jaringan lemak yang lebih sedikit sehingga berisiko untuk mengalami kedinginan atau hipotermia. Oleh karena itu, di dalam ruangan NICU biasanya terdapat alat penghangat bayi untuk menjaga suhu tubuh bayi tetap hangat.
- Inkubator
Inkubator adalah alat berupa kotak khusus untuk bayi dengan dinding dari plastik tebal dan transparan yang memiliki pengatur suhu untuk mencegah bayi kedinginan. Alat ini juga berfungsi melindungi bayi dari infeksi.
- Monitor tanda-tanda vital
Di ruang NICU juga terdapat monitor untuk memantau tanda-tanda vital bayi yang mencakup kadar oksigen dalam darah, laju pernapasan, denyut jantung, suhu tubuh, dan tekanan darah bayi.
Ruang NICU juga di lengkapi dengan beragam alat lain yang di perlukan untuk mendukung kesehatan bayi, seperti alat untuk fototerapi dan selang makanan yang akan dipasangkan pada hidung atau mulut bayi untuk pemberian ASI atau susu formula.
PICU (Pediatric Intensive Care Unit)
Sementara itu, di ruangan PICU biasanya di peruntukkan bagi bayi yang lebih besar dan anak-anak dengan kondisi berat atau berpotensi fatal, seperti asma parah, dehidrasi berat, perdarahan akibat cedera berat atau kecelakaan, sepsis, kegagalan fungsi organ, keracunan, dan meningitis. Bayi atau anak-anak yang baru saja menjalani operasi besar juga biasanya perlu di rawat selama beberapa waktu di ruangan PICU. Mirip dengan NICU, ruangan PICU juga di lengkapi berbagai peralatan medis untuk memantau dan merawat kondisi bayi dan anak-anak yang kritis. Mulai dari inkubator, alat fototerapi, mesin ventilator, tabung oksigen, hingga alat kejut jantung khusus anak.
Perawatan di Ruang NICU PICU
Selain di lengkapi berbagai perlengkapan medis, ruang NICU dan PICU juga di lengkapi berbagai obat-obatan emergensi, seperti dobutamin dan epinephrine. Yang sewaktu-waktu bisa di butuhkan apabila kondisi pasien semakin kritis. Selama di rawat di ruangan intensif NICU dan PICU, bayi dan anak-anak dengan kondisi kritis akan di pantau dan di evaluasi. Secara ketat oleh tim medis yang terdiri dari dokter umum, dokter spesialis anak, dan perawat.
Di ruangan intensif ini, orang tua dapat menemani anak yang sakit, tetapi jumlah pengunjung lain dan waktu membesuk akan dibatasi. Tujuannya adalah untuk menciptakan suasana yang tenang dan nyaman bagi pasien, serta untuk mencegah pasien terkena infeksi. Prinsip penanganan pasien bayi dan anak-anak yang kritis di ruangan intensif ini sebenarnya tidak jauh berbeda. Perbedaan NICU dan PICU terletak pada kelompok usia pasien yang tentunya akan memengaruhi jenis serta ukuran alat-alat di dalamnya.