Instalasi Sanitasi, Instalasi Sanitasi di Rumah Sakit', Instalasi Sanitasi Rumah Sakit, Manajemen Instalasi Sanitasi di Rumah Sakit, Pelatihan Sanitasi Rumah Sakit, Sanitasi di Rumah Sakit, Sanitasi Rumah Sakit

Pelatihan Manajemen Instalasi Sanitasi Rumah Sakit

Rumah Sakit

Rumah Sakit

PELATIHAN KHUSUS
“MANAJEMEN INSTALASI SANITASI RUMAH SAKIT”

Kepada Yth,
Direktur RS, Staf Hygiene dan Sanitasi Rumah Sakit, K3 RS, P2K3 RS, QHSE RS, Bagian umum yang tertarik dengan manajemen Hygiene dan Sanitasi rumah sakit

Dengan Hormat,

Sanitasi adalah suatu cara untuk mencegah berjangkitnya suatu penyakit menular dengan jalan memutuskan mata rantai dari sumber. Sanitasi merupakan usaha kesehatan masyarakat yang menitikberatkan pada penguasaan terhadap berbagai faktor lingkungan yang mempengaruhi derajat kesehatan. Kesehatan lingkungan adalah: upaya perlindungan, pengelolaan, dan juga modifikasi lingkungan yang di arahkan menuju keseimbangan ekologi pada tingkat kesejahteraan manusia yang semakin meningkat (Arifin, 2009).

Sedangkan instalasi sanitasi merupakan instalasi yang menangani kegiatan kegiatan sanitasi rumah sakit yang meliputi sanitasi air, pemantauan kualitas lingkungan, promosi kesehatan lingkungan, pengendalian serangga, dan juga pemeliharaan tanaman. Untuk kelancaran dalam pelaksanaan kegiatan instalasi ini di lengkapi berbagai sarana, antara lain: incinerator (penghancur limbah), Hygrometer, themo hygrometer, lux meter, mesin sikat, alat mesin rumput, dan sebagainya. Dalam memenuhi standar akreditasi internasional rumah sakit (JCI) di perlukan standar operasional dan juga layanan agar memenuhi kualifikasi termasuk salah satunya yaitu sanitasi.

Sehubungan dengan hal semua di atas, maka kami dari PUSAT DIKLAT bersama para Pakar dan juga Narasumber yang berkompeten akan mengadakan PELATIHAN KHUSUS : “MANAJEMEN INSTALASI SANITASI RUMAH SAKIT

TUJUAN

Peserta mampu memahami dengan baik mengenai manajemen instalasi sanitasi di rumah sakit dengan baik sebagai salah satu syarat menuju akreditasi Joint Commission International (JCI)

MATERI

  1. Peraturan Perundangan dan juga Kebijakan Program Kesehatan Lingkungan di Rumah Sakit
  2. Teknologi Pengolahan Limbah (Padat, Cair dan Gas)
  3. Pengendalian Vektor dan Binatang Pengganggu
  4. Sanitasi Ruang Bangun
  5. Penyehatan Air Bersih
  6. Analisis Risiko Lingkungan Rumah Sakit dan Monitoring dan Pemantauan Kualitas Lingkungan Rumah Sakit.

METODE

1.Ceramah
2.Diskusi
3.Simulasi
4.Penyusunan Program

BIAYA & FASILITAS

Paket  A               Rp  5.500.000,- /peserta
Menginap di Grage Bussines Hotel MalioboroYogyakarta
(1 kamar/peserta) selama 3 hari 2 malam, konsumsi (makan pagi, makan siang, makan malam), Coffee break 2 kali sehari, sertifikat, Training  kit,  foto bersama dan juga sebuah tas eksklusif.

Paket  B                Rp  4.500.000,-/peserta
Tanpa Menginap di Hotel, Coffee break 2 kali sehari dengan makan siang di hotel  selama 2 hari. Training  kit, sertifikat, foto bersama dan juga sebuah tas eksklusif.

TEMPAT PENYELENGGARAAN: Grage Bussines Hotel (MALIOBORO)
Jl. Sosrowijayan No. 242 Yogyakarta

Telp/Fax : (0274) 4436844
WA : 082324284296/081228859896
E-mail : Pusatdiklat_konsultan@yahoo.co.id

Biaya Pelatihan ditransfer melalui Bank Mandiri Cabang Yogyakarta a/n. CV Pusat Diklat, No. Rek. : 137-00-1698692-5 atau dapat dibayar langsung pada saat registrasi.

Catatan :

  1. Batas konfirmasi pendaftaran 3 hari sebelum hari pelaksanaan
  2. MENERIMA PELATIHAN VIA ONLINE

JADWAL TAHUN 2024

JANUARIFEBRUARIMARET
04 – 06 JANUARI 202401 – 03 FEBRUARI 202404 – 06 MARET 2024
15 – 17 JANUARI 202412 – 14 FEBRUARI 202414 – 16 MARET 2024
29 – 31 JANUARI 202426 – 28 FEBRUARI 202425 – 27 MARET 2024
APRILMEIJUNI
01 – 03 APRIL 202402 – 04 MEI 202403 – 05 JUNI 2024
22 – 24 APRIL 202413 – 15 MEI 202413 – 15 JUNI 2024
27 – 29 MEI 202424 – 26 JUNI 2024
JULIAGUSTUSSEPTEMBER
01 – 03 JULI 202401 – 03 AGUSTUS 202405 – 07 SEPTEMBER 2024
15 – 17 JULI 202412 – 14 AGUSTUS 202412 – 14 SEPTEMBER 2024
29 – 31 JULI 202426 – 28 AGUSTUS 202423 – 25 SEPTEMBER 2024
OKTOBERNOVEMBERDESEMBER
03 – 05 OKTOBER 202404 – 06 NOVEMBER 202402 – 04 DESEMBER 2024
14 – 16 OKTOBER 202414 – 16 NOVEMBER 202412 – 14 DESEMBER 2024
28 – 30 OKTOBER 202428 – 30 NOVEMBER 202426 – 28 DESEMBER 2024
Hygiene Dan Sanitasi, hygiene sanitasi rumah sakit, pelatihan hygiene dan sanitasi, Pelatihan Hygiene Dan Sanitasi 2024, Pelatihan Hygiene Dan Sanitasi Rs, pelatihan hygiene dan sanitasi rumah sakit, pelatihan hygiene sanitasi

Hygiene Dan Sanitasi Di Rumah Sakit

Hygiene dan sanitasi

 

Hygiene dan sanitasi merupakan suatu tindakan atau upaya untuk meningkatkan kebersihan dan kesehatan melalui pemeliharaan dini setiap individu dan juga faktor lingkungan yang mempengaruhinya, agar individu terhindar dari ancaman kuman penyebab penyakit (Depkes RI, 2005). Hygiene adalah suatu pencegahan penyakit yang menitikberatkan pada usaha kesehatan perseorangan atau manusia beserta lingkungan tempat orang tersebut berada Sedangkan Sanitasi adalah suatu usaha pencegahan penyakit yang menitikberatkan kegiatan pada usaha kesehatan lingkungan hidup manusia.

Di samping itu rumah sakit merupakan sarana pelayanan kesehatan masyarakat yang di sediakan untuk umum, tempat berkumpulnya orang sakit maupun sehat, yang memungkinkan terjadinya pencemaran lingkungan, gangguan kesehatan, dan juga atau sumber penularan penyakit. Untuk menghindari hal yang tidak menguntungkan tersebut, maka lingkungan maupun prasarana rumah sakit perlu di pelihara dengan baik termasuk juga kebersihan personal seluruh sumber daya manusia rumah sakit sesuai dengan persyaratan kesehatan. Hal ini menjadikan para pengembang jasa pelayanan masyarakat dari waktu ke waktu untuk senantiasa mengembangkan pengetahuan dan juga kompetensi sumber daya manusia (SDM) salah satunya adalah yang terkait dengan Hygiene dan Sanitasi di rumah sakit.

Manfaat penerapan Hygiene dan Sanitasi di lingkungan adalah :

  1. Mencegah penyakit menular,
  2. Mencegah kecelakaan,
  3. Mencegah timbulnya bau tidak sedap,
  4. Menghindari pencemaran,
  5. Mengurangi jumlah (persentase sakit),
  6. Lingkungan menjadi bersih, sehat dan juga nyaman.

Contoh Hygiene Berikut ini adalah contoh tindakan personal hygiene:

  1. Mencuci tangan hingga bersih setiap kali akan makan.
  2. Mandi dan juga menggosok gigi secara teratur untuk menjaga kebersihan tubuh.
  3. Menjaga kebersihan bahan makanan dan juga makanan yang telah di olah.

Sasaran Pengelolan Sanitasi lingkup rumah sakit:

  • Seluruh ruangan dan bangunan Rumah Sakit.
  • Fasilitas dan peralatan sanitasi.
  • Fasilitas dan peralatan tempat pengelolaan makanan dan minuman.
  • Fasilitas dan peralatan tempat pencucian/linen.
  • Fasilitas sterilisasi.
  • Instalasi air bersih.
  • Instalasi pengolahan air Limbah.

Kegiatan Higiene dan Sanitasi di Rumah Sakit

Sanitarian/Kesehatan Lingkungan
Sanitasi rumah sakit pertama yang perlu dipahami adalah berkaitan dengan kesehatan lingkungan. Kesehatan lingkungan ini dibagi lagi menjadi beberapa subjek sesuai dengan fokusnya. Adapun subjek yang dimaksud langsung cek semuanya di bawah ini!

Penyehatan Ruang Bangunan Rumah Sakit

Kegiatan sanitasi yang di lakukan oleh penyehatan ruang bangunan rumah sakit berkaitan dengan:

  • Proses pemantauan kelembaban, suhu, pencahayaan dan kebisingan
  • Pengawasan dan pemantauan ventilasi udara maupun pengaturannya
  • Pengawasan mikrobiologi di udara.
  • Memberikan arahan kepada supervisor petugas kebersihan
  • Pemantauan kebersihan ruangan, halaman rumah sakit dan parkir
  • Membuat laporan evaluasi pekerjaan kebersihan
  • Mengawasi kegiatan petugas kebersihan/cleaning service

 

hygiene dan sanitasi

 

Instalasi Sanitasi di Rumah Sakit', Manajemen Instalasi Sanitasi di Rumah Sakit, pelatihan manajemen instalasi sanitasi rumah sakit, Pelatihan Sanitasi Rumah Sakit, Sanitasi di Rumah Sakit, Sanitasi Rumah Sakit

Manajemen Instalasi Sanitasi di Rumah Sakit

Instalasi Sanitasi

 

Instalasi Sanitasi adalah Instalasi yang menangani kegiatan-kegiatan Sanitasi Rumah Sakit yang meliputi : Pemantauan Kualitas Lingkungan, Pengelolaan Limbah dan juga Penyehatan Air, Sanitasi Ruang, Lingkungan dan Pengendalian Vektor.

Rumah sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan yang di dalamnya terdapat bangunan, peralatan, manusia(petugas, pasien dan juga pengunjung) dan juga kegiatan pelayanan kesehatan, di samping dapat menghasilkan dampak positif berupa produk pelayanan kesehatan dan juga dapat menimbulkan dampak negatif berupa pencemaran lingkungan, sumber penularan penyakit yang dapat menghambat proses penyembuhan dan juga pemulihan pasien untuk itu instalasi sanitasi rumah sakit di arahkan untuk mengawasi faktor-faktor tersebut agar tidak membahayakan. Dengan demikian, sesuai dengan pengertian sanitasi, lingkup sanitasi rumah sakit menjadi luas mencakup upaya-upaya yang besifat fisik seperti pembangunan sarana pengolahan limbah cair, penyediaan air bersih, fasilitas cuci tangan, fasilitas pembuangan sampah, serta upaya non fisik seperti pemeriksaan, pengendalian, pengawasan, penyuluhan dan  juga pelatihan.

Jenis Sanitasi

Sanitasi memiliki beberapa jenis. Menurut Public Health, berikut 7 jenis sanitasi:

1. Sanitasi Dasar

  • Sanitasi dasar adalah syarat kesehatan lingkungan minimal yang harus di miliki setiap keluarga untuk memenuhi keperluan sehari-harinya. Sanitasi dasar ini meliputi penyediaan air bersih, sarana jamban keluarga, sarana pembuangan sampah, dan juga sarana pembuangan air limbah.

2. Sanitasi Lingkungan

  • Sanitasi lingkungan merupakan salah satu usaha untuk mencapai lingkungan sehat melalui pengendalian faktor lingkungan fisik, khususnya yang mempunyai dampak merusak perkembangan fisik kesehatan dan juga kelangsungan hidup manusia. Ruang lingkup kesehatan lingkungan itu mencakup perumahan, pembuangan kotoran manusia, penyediaan air bersih, dan sebagainya.

3. Sanitasi Berbasis Wadah

  • Sanitasi berbasis wadah ini mengacu pada sistem sanitasi di mana kotoran manusia di kumpulkan dalam wadah (kontainer) yang dapat di tutup dan juga dapat di lepas yang di angkut ke fasilitas pengolahan. Sanitasi berbasis wadah ini biasanya di berikan sebagai layanan yang melibatkan penyediaan toilet portabel, dan juga pengumpulan kotoran yang di tanggung pengguna.
  • Dengan lingkungan yang sesuai, sistem sanitasi ini bisa di gunakan untuk menyediakan pengumpulan, pengangkutan, dan pengolahan kotoran yang aman bagi penduduk perkotaan berpenghasilan rendah dengan biaya yang lebih murah di bandingkan memasang dan memelihara saluran pembuangan.

4. Sanitasi Berbasis Masyarakat

  • Sanitasi berbasis masyarakat merupakan salah satu pendekatan untuk mengubah perilaku, khususnya masyarakat perkotaan dengan proses ‘pemicu’ yang mengarah pada kebiasaan buang air besar sembarangan. Sistem sanitasi ini menggunakan pendekatan yang berfokus pada perubahan perilaku dan kesadaran masyarakat bukan pembangunan sarana secara fisik.

5. Sanitasi Ekologis

  • Menurut Yeang (2006) dalam Jurnal Ronim Agung yang diterbitkan Universitas Negeri Semarang, sanitasi ekologis adalah suatu sistem yang memanfaatkan limbah manusia dan mengubahnya menjadi sumber energi yang berharga yang dapat digunakan untuk pertanian tanpa menimbulkan polusi dan menghemat air serta mencegah pencemaran air.
  • Teknologi pengolahan limbah yang bisa digunakan dalam sanitasi ekologis di antaranya menggunakan bakteri pencerna limbah, dan fermentasi sampah menggunakan anaerobik yang menghasilkan biogas.

6. Sanitasi Darurat

Sanitasi darurat biasanya dilakukan saat terjadi bencana alam atau bantuan di lokasi pengungsian. Ada tiga fase darurat yakni fase segera, jangka pendek, dan jangka panjang.

Berikut penjelasannya:

  • Fase Darurat

Pada tahap ini fokus tindakan pada pengelolaan buang air besar sembarangan, jamban dasar, toilet ember.

  • Fase Jangka Pendek

Pada fase ini bisa jadi melibatkan teknologi seperti toilet kering yang mengalihkan urine, tangki septik, sistem air limbah yang terdesentralisasi. Penyediaan tempat cuci tangan dan pengelolaan tinja menjadi bagian dari fase ini.

  • Fase Jangka Panjang

Pada tahap ini meliputi upaya pemulihan dan penyelesaian. Fase ini bertujuan untuk mempertahankan kesehatan dan kesejahteraan penduduk terdampak.

7. Sanitasi Kering

  • Sanitasi kering merupakan salah satu jenis sanitasi yang tidak terlalu populer. Sistem sanitasi ini biasanya mengacu pada sistem yang menggunakan jenis toilet kering dan tidak ada saluran pembuangan untuk mengangkut kotoran. Seringkali yang dimaksud dengan sanitasi kering ini adalah sanitasi yang menggunakan toilet kering dan mengalihkan urine.

 

 

Instalasi Sanitasi, Instalasi Sanitasi Adalah, Instalasi Sanitasi Rumah Sakit, manajemen sanitasi rumah sakit, Sanitasi Rumah Sakit

Manajemen Sanitasi Rumah Sakit – Sanitasi Rumah Sakit – Instalasi Sanitasi – Instalasi Sanitasi Adalah – Instalasi Sanitasi Rumah Sakit

“MANAJEMEN INSTALASI SANITASI RUMAH SAKIT”

Instalasi Sanitasi Rumah Sakit mempunyai tugas untuk melakukan upaya kesehatan lingkungan rumah sakit. Sanitasi adalah suatu cara untuk mencegah berjangkitnya suatu penyakit menular dengan jalan memutuskan mata rantai dari sumber. Sanitasi merupakan usaha kesehatan masyarakat yang menitikberatkan pada penguasaan terhadap berbagai faktor lingkungan yang mempengaruhi derajat kesehatan.

Rumah sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan yang di dalamnya terdapat bangunan, peralatan, manusia(petugas, pasien dan pengunjung). Dan juga kegiatan pelayanan kesehatan, di samping dapat menghasilkan dampak positif berupa produk pelayanan kesehatan juga dapat menimbulkan dampak negatif. Berupa pencemaran lingkungan, sumber penularan penyakit yang dapat menghambat proses penyembuhan dan juga pemulihan pasien. Untuk itu sanitasi rumah sakit di arahkan untuk mengawasi faktor-faktor tersebut agar tidak membahayakan. Dengan demikian, sesuai dengan pengertian sanitasi, lingkup sanitasi rumah sakit menjadi luas mencakup upaya-upaya yang besifat fisik. Seperti pembangunan sarana pengolahan limbah cair, penyediaan air bersih, fasilitas cuci tangan, fasilitas pembuangan sampah. Serta upaya non fisik seperti pemeriksaan, pengendalian, pengawasan, penyuluhan dan juga pelatihan.

Tujuan Sanitasi Rumah Sakit

  • Menciptakan kondisi lingkungan RS agar tetap bersih, nyaman, dan dapat mencegah terjadinya infeksi silang serta tidak mencemari lingkungan. Dengan demikian lingkup sanitasi RS menjadi luas mencakup upaya-upaya yang bersifat fisik seperti pembangunan sarana pengolahan air limbah, penyediaan air bersih, fasilitas cuci tangan, masker, fasilitas pembuangan sampah, serta upaya non fisik seperti pemeriksaan, pengawasan, penyuluhan, dan pelatihan.

Dalam pelaksanaannya, sanitasi rumah sakit seringkali ditafsirkan secara sempit, yakni hanya aspek kerumahtanggaan (house keeping) seperti kebersihan gedung, kamar mandi/WC, kebersihan halaman dan limbah. Dalam lingkup rumah sakit, sanitasi berarti upaya pengawasan berbagai faktor lingkungan fisik, kimiawi dan biologidi rumah sakit.yang menimbulkan atau mungkin dapat mengakibatkan pengaruh buruk terhadap kesehatan petugas,pasien, pengunjung maupun bagi masyarakat di sekitar rumah sakit.

Dari pengertian di atas maka sanitasi rumah sakit merupakan upaya dan bagian tidak terpisahkan dari sistem pelayanan kesehatan di rumah sakit. Dalam memberikan layanan danasuhan pasien yang sebaik-baiknya karena tujuan dari sanitasi rumah sakit tersebut adalah menciptakan kondisi lingkungan rumah sakit agar tetap bersih, nyaman, sehat dan dapat mencegah terjadinya infeksi silang serta tidak mencemari lingkungan. Penanggulangan masalah sanitasi baik dalam skala kecil ataupun besar memerlukan penanggulangan yang cepat, tepat, efektif dan efisien. Penanggulangan secara baik akan tercapai apabila adanya suatu perencanaan dan kebijakan yang terkoordinasi dan terpadu.

 

 

manajemen sanitasi rumah sakit, pelatihan manajemen instalasi sanitasi rumah sakit, pelatihan sanitasi rs - TRAINING MANAJEMEN INSTALASI SANITASI RUMAH SAKIT - Pelatihan diklat manajemen rumah sakit instalasi sanitasi, Pelatihan Sanitasi Rumah Sakit

Pelatihan Sanitasi Rumah Sakit – Training Manajemen Instalasi Sanitasi Rumah Sakit

PELATIHAN KHUSUS
“MANAJEMEN INSTALASI SANITASI RUMAH SAKIT”

Kepada Yth,
Direktur RS, Staf Hygiene dan Sanitasi Rumah Sakit, K3 RS, P2K3 RS, QHSE RS, Bagian umum yang tertarik dengan manajemen Hygiene dan Sanitasi rumah sakit

Dengan Hormat,

Sanitasi adalah suatu cara untuk mencegah berjangkitnya suatu penyakit menular dengan jalan memutuskan mata rantai dari sumber. Sanitasi merupakan usaha kesehatan masyarakat yang menitikberatkan pada penguasaan terhadap berbagai faktor lingkungan yang mempengaruhi derajat kesehatan. Kesehatan lingkungan adalah: upaya perlindungan, pengelolaan, dan juga modifikasi lingkungan yang di arahkan menuju keseimbangan ekologi pada tingkat kesejahteraan manusia yang semakin meningkat (Arifin, 2009).

Sedangkan instalasi sanitasi merupakan instalasi yang menangani kegiatan kegiatan sanitasi rumah sakit yang meliputi sanitasi air, pemantauan kualitas lingkungan, promosi kesehatan lingkungan, pengendalian serangga, dan juga pemeliharaan tanaman. Untuk kelancaran dalam pelaksanaan kegiatan instalasi ini di lengkapi berbagai sarana, antara lain: incinerator (penghancur limbah), Hygrometer, themo hygrometer, lux meter, mesin sikat, alat mesin rumput, dan sebagainya. Dalam memenuhi standar akreditasi internasional rumah sakit (JCI) di perlukan standar operasional dan juga layanan agar memenuhi kualifikasi termasuk salah satunya yaitu sanitasi.

Sehubungan dengan hal semua di atas, maka kami dari PUSAT DIKLAT bersama para Pakar dan juga Narasumber yang berkompeten akan mengadakan PELATIHAN KHUSUS : “MANAJEMEN INSTALASI SANITASI RUMAH SAKIT

TUJUAN

Peserta mampu memahami dengan baik mengenai manajemen instalasi sanitasi di rumah sakit dengan baik sebagai salah satu syarat menuju akreditasi Joint Commission International (JCI)

MATERI

  1. Peraturan Perundangan dan juga Kebijakan Program Kesehatan Lingkungan di Rumah Sakit
  2. Teknologi Pengolahan Limbah (Padat, Cair dan Gas)
  3. Pengendalian Vektor dan Binatang Pengganggu
  4. Sanitasi Ruang Bangun
  5. Penyehatan Air Bersih
  6. Analisis Risiko Lingkungan Rumah Sakit dan Monitoring dan Pemantauan Kualitas Lingkungan Rumah Sakit.

METODE

1.Ceramah
2.Diskusi
3.Simulasi
4.Penyusunan Program

BIAYA & FASILITAS

Paket  A               Rp  5.500.000,- /peserta
Menginap di Grage Bussines Hotel MalioboroYogyakarta
(1 kamar/peserta) selama 3 hari 2 malam, konsumsi (makan pagi, makan siang, makan malam), Coffee break 2 kali sehari, sertifikat, Training  kit,  foto bersama dan juga sebuah tas eksklusif.

Paket  B                Rp  4.500.000,-/peserta
Tanpa Menginap di Hotel, Coffee break 2 kali sehari dengan makan siang di hotel  selama 2 hari. Training  kit, sertifikat, foto bersama dan juga sebuah tas eksklusif.

TEMPAT PENYELENGGARAAN: Grage Bussines Hotel (MALIOBORO)
Jl. Sosrowijayan No. 242 Yogyakarta

Telp/Fax : (0274) 4436844
WA : 082324284296/081228859896
E-mail : Pusatdiklat_konsultan@yahoo.co.id

Biaya Pelatihan ditransfer melalui Bank Mandiri Cabang Yogyakarta a/n. CV Pusat Diklat, No. Rek. : 137-00-1698692-5 atau dapat dibayar langsung pada saat registrasi.

Catatan :

  1. Batas konfirmasi pendaftaran 3 hari sebelum hari pelaksanaan
  2. MENERIMA PELATIHAN VIA ONLINE

JADWAL TAHUN 2024

JANUARIFEBRUARIMARET
04 – 06 JANUARI 202401 – 03 FEBRUARI 202404 – 06 MARET 2024
15 – 17 JANUARI 202412 – 14 FEBRUARI 202414 – 16 MARET 2024
29 – 31 JANUARI 202426 – 28 FEBRUARI 202425 – 27 MARET 2024
APRILMEIJUNI
01 – 03 APRIL 202402 – 04 MEI 202403 – 05 JUNI 2024
22 – 24 APRIL 202413 – 15 MEI 202413 – 15 JUNI 2024
27 – 29 MEI 202424 – 26 JUNI 2024
JULIAGUSTUSSEPTEMBER
01 – 03 JULI 202401 – 03 AGUSTUS 202405 – 07 SEPTEMBER 2024
15 – 17 JULI 202412 – 14 AGUSTUS 202412 – 14 SEPTEMBER 2024
29 – 31 JULI 202426 – 28 AGUSTUS 202423 – 25 SEPTEMBER 2024
OKTOBERNOVEMBERDESEMBER
03 – 05 OKTOBER 202404 – 06 NOVEMBER 202402 – 04 DESEMBER 2024
14 – 16 OKTOBER 202414 – 16 NOVEMBER 202412 – 14 DESEMBER 2024
28 – 30 OKTOBER 202428 – 30 NOVEMBER 202426 – 28 DESEMBER 2024
Pelatihan Manajemen Rumah Sakit Dalam Rangka PERSIAPAN AKREDITASI RUMAH SAKIT VERSI JCI (JOINT COMISSION INTERNATIONAL) - Training Khusus Manajemen Instalasi Sanitasi Rumah Sakit Menuju Akreditasi JCI, pelatihan sanitasi rs - TRAINING MANAJEMEN INSTALASI SANITASI RUMAH SAKIT - Pelatihan diklat manajemen rumah sakit instalasi sanitasi, Pelatihan Sanitasi Rumah Sakit, Pelatihan Strategi Pelayanan Keperawatan Sesuai Standar JCI - strategi pelayanan keperawatan sesuai standar jci - Bimtek / Diklat Strategi Pelayanan Keperawatan, Training Pengenalan Tahapan Awal Menuju Akreditasi Rumah Sakit - Pelatihan Pengenalan Tahap Awal Sesuai Akreditasi Rumah Sakit - BIMTEK/PELATIHAN Pengenalan Tahapan Awal Menuju Akreditasi Rumah Sakit, Training/ Pelatihan Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit

Pelatihan Manajemen Rumah Sakit Dalam Rangka PERSIAPAN AKREDITASI RUMAH SAKIT VERSI JCI (JOINT COMISSION INTERNATIONAL) – Training Khusus Manajemen Instalasi Sanitasi Rumah Sakit Menuju Akreditasi JCI

PELATIHAN KHUSUS
MANAGEMEN SANITASI RUMAH SAKIT YANG RAMAH LINGKUNGAN GUNA MENUNJANG MUTU LAYANAN KESEHATAN RUMAH SAKIT BERDASARKAN KETENTUAN JOINT COMMITE INTERNATIONAL (JCI)

 

Kepada Yth.
Direktur Rumah Sakit, Kabag. K3 Rumah Sakit, Kabag.  IPAL Rumah Sakit

Dengan Hormat,

Rumah sakit merupakan lembaga kesehatan yang rentan dengan peredaran penyakit yang disebabkan oleh virus, baik yang disebabkan oleh bahan-bahan medis maupun non medis. Karena disadari atau tidak penularan penyakit serta segala sesuatu yang memungkinkan terjadinya pencemaran lingkungan dan gangguan kesehatan menjadi salah persoalan mendasar yang harus selalu ditangani dengan baik .Dalam hal ini, sanitasi adalah suatu cara untuk mencegah terjangkitnya suatu penyakit menular dengan jalan memutuskan mata rantai dari berbagai sumber.

Upaya ini meliputi kegiatan-kegiatan yang kompleks serta membutuhkan persyaratan untuk bisa menunjang bagi terciptanya kesehatan lingkungan rumah sakit. Adapun persyaratan kesehatan lingkungan rumah sakit berdasarkan Permenkes No.1204/Menkes/SK/X/2004 adalah meliputi : sanitasi pengendalian berbagai faktor lingkungan fisik, kimiawi, biologi, dan sosial psikologi di rumah sakit

Oleh karena itu, dalam rangka memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang bagaimana mendukung kesehatan lingkungan melalui managemen sanitasi yang maksimal, kami Pusat Diklat akan menyelenggarakan PELATIHAN  tentang : “MANAGEMEN SANITASI RUMAH SAKIT YANG RAMAH LINGKUNGAN GUNA MENUNJANG MUTU LAYANAN KESEHATAN RUMAH SAKIT BERDASARKAN KETENTUAN JOINT COMMITE INTERNATIONAL (JCI)”. 

TUJUAN 

Untuk memberikan bekal pengetahuan yang memadai tentang managemen sanitasi rumah sakit yang ramah lingkungan guna menunjang mutu layanan kesehatan rumah sakit berdasarkan ketentuan JCI dan membangun sharing pemikiran yang interaktif berdasarkan pengalaman peserta.

METODE

  1. Ceramah
  2. Diskusi
  3. Simulasi
  4. Penyusunan Program

BIAYA & FASILITAS

Paket  A               Rp  5.500.000,- /peserta
Menginap di Grage Bussines Hotel MalioboroYogyakarta
(1 kamar/peserta) selama 3 hari 2 malam, konsumsi (makan pagi, makan siang, makan malam), Coffee break 2 kali sehari, sertifikat, Training  kit,  foto bersama dan sebuah tas eksklusif.

Paket  B                Rp  4.500.000,-/peserta
Tanpa Menginap di Hotel, Coffee break 2 kali sehari dengan makan siang di hotel  selama 2 hari. Training  kit, sertifikat, foto bersama dan sebuah tas eksklusif.

TEMPAT PENYELENGGARAAN: Grage Bussines Hotel (MALIOBORO)
Jl. Sosrowijayan No. 242 Yogyakarta

Telp/Fax : (0274) 4436844
WA : 082324284296/081228859896
E-mail : Pusatdiklat_konsultan@yahoo.co.id

Biaya Pelatihan ditransfer melalui Bank Mandiri Cabang Yogyakarta a/n. CV Pusat Diklat, No. Rek. : 137-00-1698692-5 atau dapat dibayar langsung pada saat registrasi.

Catatan :

  1. Batas konfirmasi pendaftaran 3 hari sebelum hari pelaksanaan
  2. MENERIMA PELATIHAN VIA ONLINE

JADWAL TAHUN 2024

JANUARIFEBRUARIMARET
04 – 06 JANUARI 202401 – 03 FEBRUARI 202404 – 06 MARET 2024
15 – 17 JANUARI 202412 – 14 FEBRUARI 202414 – 16 MARET 2024
29 – 31 JANUARI 202426 – 28 FEBRUARI 202425 – 27 MARET 2024
APRILMEIJUNI
01 – 03 APRIL 202402 – 04 MEI 202403 – 05 JUNI 2024
22 – 24 APRIL 202413 – 15 MEI 202413 – 15 JUNI 2024
27 – 29 MEI 202424 – 26 JUNI 2024
JULIAGUSTUSSEPTEMBER
01 – 03 JULI 202401 – 03 AGUSTUS 202405 – 07 SEPTEMBER 2024
15 – 17 JULI 202412 – 14 AGUSTUS 202412 – 14 SEPTEMBER 2024
29 – 31 JULI 202426 – 28 AGUSTUS 202423 – 25 SEPTEMBER 2024
OKTOBERNOVEMBERDESEMBER
03 – 05 OKTOBER 202404 – 06 NOVEMBER 202402 – 04 DESEMBER 2024
14 – 16 OKTOBER 202414 – 16 NOVEMBER 202412 – 14 DESEMBER 2024
28 – 30 OKTOBER 202428 – 30 NOVEMBER 202426 – 28 DESEMBER 2024